Cara Membuat Antenna Kaleng Untuk Wifi Map

Canon tarik PowerShot SX50 HS karena karet di jendela bidik membuat alergi Canon tawar Sigma tapi di tolak Canon Wifi W-E1 wireless tranfer foto dari camera ke computer - smartphone Captured Dimensions 60 camera DSLR untuk membuat objek 3 dimensi Cara charger baterai smartphone dan mitos dengan. Jun 11, 2014 - 5 minWifi Sindimaq Yukle:Net Framework:Facebook Sehifemiz:Komputer Dərsləri Facebook Qrupumuz.

• on Rabu, 20 April 2011 Antena Kaleng mempunyai nama asal Tin Can Antena. Sesuai dengan namanya, antena ini dibuat dari kaleng berbentuk bulat. Memang tidak semua kaleng berbentuk bulat, tetapi kali ini kita akan membuat antena kaleng dengan menggunakan kaleng bulat. Antena kaleng ini cukup tenae dan berjaya pada awal awal kelahirannya 2,4 GHz di Indonesia. Pada masa berikutnya, antena ini bersaing melawan antena dengan bentuk bentuk yaang lain untuk mendapatkan penggermarnya. Antena ini dibuat hanya dari kaleng bulat dan N-Konektor dengan bagian inner yang diperpanjang. Seperti: Gambar Antena Kaleng Diameter kaleng sekitar 100 mm untuk frekuensi 2,4 GHz.

L = Panjang gelombang (lamda) Panjang Kaleng optimal adalah 3/4 Lg. Perpanjangan inner N-Konektor (drivern elemen) adalah L0/4.

Lo tergantung pada frekuensi pilihan. Untuk frekuensi 2,45 GHz, Lo = 122 mm sehingga Lo = 32 mm. Untuk perpanjangan ini dapat kita gunakan kawat tembaga, inner kabel coaxial RG-8.

Lg atau panjang keleng tergantung pada besar kecilnya diameter kaleng. Diameter dalam kaleng (mm) # Panjang Lg (mm) # Lg/4 90 # 202.7 # 51 95 # 186.7 # 47 100 # 175.7 # 44 105 # 167.6 # 42 110 # 161.5 # 40 Antena kaleng di atas merupakan rancangan dasar. Selain itu, kaleng bisa diganti dengan pipa PVC yang dilapisi alumunium foil. Beberapa rekan telah mengembangkan antena kaleng ini dengan radio di dalamnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi rugi sistem (loss) yang muncul sebagai efek penggunaan pigtail.

Radio USB yang diletakkan dalam kaleng sebagai ganti perpanjangan N-Konektor. Dengan model ini kita tidak perlu lagi membeli N-Konektor dan kawat tembaga untuk driven elemen.

Radio USB sendirilah yang menjadi driven elemen-nya. Gambar di atas merupakan foto komplet antena keleng versi baru. Antena kaleng dengan menggunakan Radio USB.

Internet sekarang ini bukan merupakan sesuatu yang mahal lagi bagi kita. Banyak teknologi yang dapat digunakan untuk mendapatkan jaringan internet dengan harga murah. Salah satu teknologi yang dapat anda gunakan adalah dengan menggunakan teknologi antena Wajan Bolic. Wajanbolic merupakan sebuah antena nirkabel yang terbuat dari wajan yang digunakan untuk memperkuat sinyal radio. Antena Wajanbolic dan antena parabola memiliki cara kerja yang sama, dimana mereka sama-sama menempatkan bagian yang sensitif antena pada titik fokus parabola (wajan) sehingga semua gelombang elektromagnet yang mengenai wajan akan terkumpul pada bagian sensitif tersebut. Perlu untuk diketahui bahwa jangkauan koneksi antena ini sekitar 1 – 2 KM, bahkan ada yang mencapai 5 KM. Biaya untuk membuat antenna wajan bolic pun relatif murah, hanya sekitar 300 ribu – 350 ribu.

Mungkin anda akan bertanya, bagaimana dengan kepastian hukum untuk teknologi ini? Pada tahun 2005, khusus untuk frekuensi wajan bolic yang berada pada frekuensi 2.4 GHz bebas digunakan dengan syarat: • Memiliki daya pancar tidak lebih besar dari 100mW • Batasan frekuensi yang digunakan atau EIRP tidak lebih besar dari 36dBm • Peralatan yang digunakan telah memiliki sertifikasi Jika anda tertarik untuk membuat antena Wajanbolic, maka perlu anda ketahui bahwa antena ini terbentuk dari 3 komponen utama antara lain: • Peralatan yang dibuat untuk memantulkan sinyal yang terbuat dari konstruksi wajan/ panci. Biasaya ukuran wajan atau panci yang digunakan sekitar 40cm.

• Ujung antena dapat berbentuk tabung atau bentuk lainnya, dan bisa Anda isi dengan USB WLAN. Untuk tabung kabel, Anda dapat memakai pipa PVC yang menurut Anda cukup besar dan cukup panjang. Jangan lupa untuk membungkus ujungnya dengan Aluminium Foil untuk meningkatkan daya tangkap. • Untuk menghubungkan antena ke komputer, gunakan kombinasi kabel USB dan kabel LAN yang disediakan. Sebelum anda membuat Antena Wajan Bolic, ada beberapa peralatan yang perlu anda miliki seperti: • Persiapkan terlebih dahulu peralatan yang dibutuhkan seperti USB WLAN, pipa paralon dengan ukuran 3 inch, wajan / penggorengan dengan ukuran 40 cm (jika lebih ukurannya lebih besar maka lebih baik), pipa pralon dengan ukuran 1.25 inch dan dob paralon, kabel USB yang panjang dan USB Extender.

• Lubangi wajan / penggorengan, setelah itu siapkan dob paralon dengan ukuran 3 inch dan dop paralon dengan ukuran 1.25 inch yang di bor di bagian tengah. Kemudian baut dob paralon dengan ukuran 3 inch ke dasar wajan. • Sediakan USB WLAN. Agar USB WLAN dapat tahan lama, Anda dapat mencoba untuk menutupnya dengan karet atau plastik, supaya tidak rusak karena terkena hujan. • USB WLAN yang telah dilindungi karet kemudian dimasukkan ke dalam paralon berukuran 1.25 inch.

Usahakan agar anda meletakkan USB WLAN dengan posisi seperti gambar dibawah • Dop kemudian dipapsang di ujung pralon dengan ukraun 3 inch. Semua dinding dob pralon ditutup dengan aluminium foil. Kombinasi antara dop pralon yang dilapisi aluminium foil dengan paralon yang ditutupi aluminium foil sebetulnya menjadi konstruksi antenna kaleng.

• Paralon dengan ukuran 3 inch lalu diberikan pelapis aluminium foil sekitar 20cm dari pangkalnya. Pastikan ada jarak yang cukup dari tengah wajan. Lubangi paralon sekitar 5-6 centimeter dari tepi, untuk penghubung USB WLAN. • Masukkan USB WLAN ke dalam paralon. Visual Studio Community more. Dan pastikan bahwa ujung dari USB WLAN keluar pada jarak sekitar 5-6 centimeter dari tepi.

• Setelah itu, masukkan dob paralon yang berukuran 3 inch • Sambungkan kabel USB dengan kabel UTP.

Kemaren saya sempat mencari tentang cara membuat antena kaleng dengan Usb Wifi ternyata yang saya dapatkan agak berbeda yang telah ada yaitu USB WIFI nya telah dimodifikasi dengan antena tambahan. Catatan: Suatu jaringan wireless bisa berasosiasi dikarenakan TX Power Access point/pemancar radio mampu mencapai RX Sensitifitas Radio Penerima. Untuk peralatan Wireless Adapter penerima yang akan digunakan sebaiknya menggunakan type 802.11b karena sifat sensifitas penerimaannya yang sangat bagus/tinggi dibandingkan dengan type 802.11g, tetapi jika telah mempunyai WLAN adapter type 802.11g setting penggunaannya selalu di type 802.11b. Hal ini sangat menentukan, karena semakin tinggi sensifitas penerima suatu WLAN adapter maka akan semakin jauh jangkauan sinyalnya. Berikut perbandingan sensistifitas dalam wireless receiver. – 54Mbps = -65 dBm – 11Mbps = -82 dBm – 5.5Mbps = -87 dBm – 2Mbps = -91 dBm – 1Mbps = -94 dBm Gunakan jenis kabel dengan Loss Seminimal mungkin.berikut jenis kabel dengan tingkat loss-nya. – RG58 1 meter Loss -1 dB – RG174 1 meter Loss -0,9 dB – RG213 1 meter Loss -0.6 dB – LMR400 1 meter Loss -0,22 dB Jika ingin membuat kabel lebih panjang sebaiknya gunakan kabel jenis LMR400 dengan biaya yang cukup mahal sekitar 200ribu permeter.

Tapi karena hanya menggunakan kabel sepanjang 1 meter sudah cukup menggunakan RG58 yang harganya cukup murah., tapi jangan sampai berpikir untuk menggunakan RG58 hingga 10 meter, itu artinya tindakan konyol. Banyak orang awam yang salah mengerti tentang Antena kaleng sebenarnya Antena Kaleng bukan untuk pencari / penangkap sinyal tapi Memfokuskas arah sinyal. Tutorial ini membuat Antena kaleng + USB Wifi TP link TL-WN727N Bahan yang diperlukan: 1. USB WIFI (TP-LINK) bisa juga produk lain.

Kaleng dengan ukuran diameter 10 cm dengan panjang 16,6 cm. Kabel USB / Kabel Extender panjang di sarankan Max 6 m. Kaleng, cutter dll. *Pengerjaan dan Ukuran dapat lihat gambar *Ukuran kaleng saya memakai software yang bisa di download.